Media Cakra101, Pancoran Jakarta. Kepala Dinas Potensi Kedirgantaraan (Kadispotdirga) Marsma TNI Hari Budianto menegaskan pembinaan ketahanan wilayah, demografi dan sumber daya manusia dalam aspek kedirgantaraan dapat dikembangkan menjadi alat juang yang tangguh untuk mewujudkan komponen cadangan dan komponen pendukung pertahanan negara matra udara.
Hal tersebut ditegaskan Kadispotdirga saat membuka kegiatan pembekalan Pembinaan Potensi Dirgantara (Binpotdirga) dan Pembekalan Pamong Saka Dirgantara TA 2019 di Ruang Simulator Dispotdirga, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2019).
Lebih lanjut Kadispotdirga menyampaikan kegiatan dalam bentuk bakti sosial dan komunikasi sosial bertujuan untuk mewujudkan kesadaran masyarakat dalam bela negara, rasa cinta tanah air dan semangat nasionalisme yang tinggi serta menumbuhkan minat kedirgantaraan.
“Pembinaan minat kedirgantaraan bagi generasi muda bangsa indonesia melalui wadah pramuka saka dirgantara bertujuan untuk memupuk disiplin pribadi, ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, keterampilan di bidang kedirgantaraan dan dapat berdayaguna sebagai pendukung komponen pertahanan negara matra udara,” tambahnya.
Dalam acara yang juga dihadiri pejabat Dispotdirga ini, Kadispotdirga mengharapkan agar seluruh peserta pembekalan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh untuk membina peserta didik dalam menyiapkan generasi muda yang tangguh, berjiwa patriotisme, nasionalisme serta memiliki pengetahuan di bidang kedirgantaraan.
Berlangsung selama dua hari, acara ini diikuti oleh 40 peserta yang menduduki jabatan personel binpotdirga di jajaran TNI AU seluruh Indonesia.
Kegiatan pembekalan binpotdirga dan pamong saka dirgantara merupakan program Dispotdirga yang diselenggarkan setiap tahun dengan tujuan agar peserta memperoleh bekal pengetahuan teknis tentang kegiatan binpotdirga yang meliputi pembinaan ketahanan wilayah, pembinaan bakti TNI, pembinaan komsos TNI AU dan minat kedirgantaraan.
MC101-Dispeau