Cakra101, Baturaja.- Pasukan Khusus TNI dari Satbravo 90 Korpasgat TNI Angkatan Udara bersama Sat 81 Gultor Kopassus TNI AD dan Special Tactics Team (STT) United States Special Operations Forces (USSOF) sukses melaksanakan Full Mission Profile (FMP) dalam rangkaian Latihan Gabungan Multinasional Super Garuda Shield (SGS) 2025 di Baturaja, Rabu (3/9/2025). Misi operasi khusus ini mencakup infiltrasi darat, sabotase sasaran, hingga pembebasan sandera.

Rangkaian misi diawali dengan infiltrasi darat menuju sasaran yang disimulasikan sebagai gudang musuh. Pasukan gabungan kemudian melakukan serbuan ke Gedung Bulog, melumpuhkan perlawanan, sekaligus membebaskan sandera sesuai target operasi. Tahapan berikutnya, tim melaksanakan penghancuran fasilitas musuh sebelum melakukan eksfiltrasi menuju titik konsolidasi yang telah ditentukan.
Keberhasilan skenario ini menegaskan kesiapsiagaan Satbravo 90 Korpasgat dalam operasi khusus yang menuntut kecepatan, ketepatan, dan koordinasi tinggi. Kiprah pasukan khusus TNI AU tersebut menjadi bukti profesionalisme yang AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis) sebagaimana digelorakan KASAU Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., sekaligus memperlihatkan kontribusi strategis TNI AU dalam operasi lintas matra dan multinasional.
Latihan bersama ini tidak hanya memperkuat interoperabilitas pasukan khusus Indonesia dan Amerika Serikat, tetapi juga mempertegas peran TNI AU dalam mendukung stabilitas keamanan kawasan Indo-Pasifik.
MC101 – Dispenau (Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara)