Tinjau Latihan Puncak Ancab YTP 611/Awl, Kasad Ungkap Rasa Bangga

CAKRA101, Amborawang- Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman mengungkapkan rasa bangganya saat memberikan pengarahan usai meninjau langsung latihan puncak Antar Kecabangan Batalyon Tim Pertempuran (YTP) Yonif 611/Awl di Puslatpur Amborawang, Kalimantan Timur. Senin, (5/12/2022).

“Dari dinamika dan mekanisme latihan, kalian telah melaksanakan latihan dengan sangat bagus. Satu menjadi kebanggaan saya, moril kalian sangat tinggi sekali. Manuver kalian lakukan dengan semangat, sehingga sasaran dalam waktu relatif singkat dapat kalian kuasai,” ucap Kasad.

Kasad mengatakan Latihan Ancab Pertempuran (YTP) Yonif 611/Awl yang diikuti 1.552 prajurit serta melibatkan alutsista satuan kecabangan TNI AD seperti 2 Hely Bell 412, 8 Tank Kanon AMX dan 5 APC, 6 pucuk Meriam 105, 6 pucuk Senjata 23mm Zur/Crom, dan 2 satuan tembak Rudal Poprat ini, merupakan latihan puncak dari realisasi Program Latihan Standarisasi (Proglatsi) yang telah dilaksanakan Yonif 611/Awl.

“Latihan ini adalah latihan tahunan, yang tidak serta merta setiap Batalyon akan melaksanakannya karena keterbatasan anggaran. Oleh karenanya kalian bersyukur dapat melaksanakan latihan seperti ini, sehingga kalian tahu bagaimana mekanisme bila terjadi perang konvensional secara terbuka,” ujarnya.

Kasad juga menyampaikan perlunya evaluasi-evaluasi terhadap mekanisme latihan yang telah dilaksanakan sebagai ukuran pencapaian sasaran dari Proglatsi yang selama ini dilaksanakan meliputi komando dan pengendalian operasi, kerjasama antar kecabangan serta prosedur mekanisme koordinasi dan pengendalian bantuan tembakan.

“Hasil latihan ini hendaknya dapat dipertahankan, sehingga TNI AD siap dalam menghadapi kemungkinan ancaman yang terjadi di masa depan,” tutup Kasad.

Dalam peninjauannya, selain melaksanakan makan siang bersama prajurit yang terlibat latihan, Kasad juga memberikan bantuan sosial kepada masyarakat disekitar Puslatpur Amborawang.

MC101-Dispenad

daniel

daniel

This will close in 20 seconds