Cakra101, Jakarta.- Staf Komunikasi dan Elektronika TNI Angkatan Udara (Skomlekau) menyelenggarakan Workshop Drone Blocker di Skadik 304, Jakarta Timur, Kamis (11/9/2025). Workshop dibuka oleh Waaskomlek Kasau Marsma TNI Tjatur Pudji Handojo, S.E., mewakili Askomlek Kasau Marsda TNI Wayan Superman.
Dalam sambutannya tertulisnya, Askomlek Kasau menyampaikan bahwa ancaman penggunaan drone semakin nyata dan kompleks sehingga berpotensi mengganggu operasi maupun keamanan nasional. “Drone kini bukan lagi sekadar teknologi hobi atau komersial, tetapi juga sudah menjadi alat militer dan alat serangan asimetris,” ujarnya.
Askomlek Kasau menambahkan, pengalaman di berbagai belahan dunia telah membuktikan bahwa drone dapat digunakan untuk pengintaian, serangan presisi, bahkan serangan massal berbentuk swarm. Kondisi ini menuntut peningkatan kesiapan dan kemampuan TNI AU dalam menghadapi perkembangan teknologi tersebut.
Sejalan dengan itu, Askomlek Kasau berharap workshop dapat menjadi sarana bagi peserta untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan yang mendukung tugas operasi maupun latihan. “Laksanakan Workshop Drone Blocker ini dengan penuh dedikasi dan semangat yang disertai dengan kesungguhan untuk belajar, disiplin, dan rasa tanggung jawab,” tegasnya.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, pada 11–12 September 2025, dengan diikuti 12 peserta dari bintara dan tamtama jajaran TNI AU. Melalui workshop ini, diharapkan terwujudnya sumber daya manusia TNI AU yang AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, Humanis) dan siap menghadapi setiap ancaman teknologi modern.
MC101 – Dispenau (Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara)