CAKRA101, Banda Aceh– Kodam Iskandar Muda dengan Universitas Malikussaleh (Unimal) melakukan penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang implementasi kebijakan Kampus Merdeka.
Penandatanganan perjanjian itu dilakukan oleh Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan dengan Rektor Unimal Prof. Dr. Herman Fithra, S.T., M.T., IPM., ASEAN.Eng di gedung Malahayati Makodam IM, Kota Banda Aceh, Selasa (15/2/2022).
Pangdam IM mengatakan, melalui perjanjian kerja sama ini, Kodam Iskandar Muda sebagai kompartemen strategis melaksanakan bagian dari tugas pokok untuk menyelenggarakan pembinaan kemampuan, kekuatan dan gelar pasukan serta menyelenggarakan pembinaan teritorial untuk menyiapkan wilayah pertahanan dalam menegakkan kedaulatan negara.
Pangdam melanjutkan bahwa bentuk kegiatan yang dilaksanakan dalam perjanjian kerja sama ini berbagai macam termasuk dalam proses seleksi calon mahasiswa, perekrutan dan serta monitoring program Kampus Merdeka.
Sedangkan hasil yang ingin dicapai dari perjanjian kerja sama antara Unimal dengan Kodam IM adalah TNI AD dapat berperan aktif dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, tercapainya penguatan pembinaan teritorial, meningkatnya rasa cinta tanah air dan bangsa, terbentuknya hubungan sosial yang erat antara TNI dan masyarakat serta terbentuknya _agent of change_ bagi kemajuan yang merata di seluruh bagian NKRI.
“Semoga kegiatan ini menjadi sarana untuk membangun, memelihara dan menjalin komunikasi yang harmonis sehingga akan tercipta sinergitas dan ikatan emosional yang kuat di antara kita,” harap Pangdam IM.
Sementara itu, Rektor Unimal mengatakan bahwa kerja sama tersebut dibangun dalam rangka menyukseskan implementasi program Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Menurut Rektor Unimal, pertemuan dengan Pangdam IM berserta staf membahas tentang hal yang bisa dikerjasamakan oleh Unimal dengan Kodam IM.
“Terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan kerja sama oleh kedua belah pihak dalam bidang pendidikan dan pengabdian, seperti dilibatkan dalam program TMMD, magang mahasiswa, riset mahasiswa, dan juga ikut memberikan masukkan konstruktif terhadap peningkatan sumber daya manusia,” ujarnya.
Melalui kerja sama ini diharapkan bisa membantu mahasiswa dalam menyelesaikan kuliahnya dengan penerapan Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), terutama bagi mahasiswa yang berasal dari pantai utara dan timur Aceh, juga dari provinsi lain Indonesia seperti Papua dan NTT.
“Kita yakin mahasiswa punya potensi dan kapasitas yang luar biasa yang perlu didukung dan diberikan kesempatan, sehingga dengan kerja sama ini nantinya kita harapkan semua itu bisa tercapai,” pungkas Rektor Unimal.
Turut hadir dalam acara tersebut Kasdam IM, Irdam IM, Kapoksahli Pangdam IM, Danrem 011/LW, dan para pejabat utama Kodam IM, civitas akademika UNIMAL, serta para Rektor dari berbagai perguruan tinggi di Aceh seperti UNSYIAH, UINAR, UNMUHA, UNIDA, UUI, UNAYA dan USM.
MC101-Dispenad