Cakra101, Jakarta.- Asisten Potensi Dirgantara (Aspotdirga) Kasau Marsda TNI Palito Sitorus, S.I.P., M.M., menerima kunjungan Direktur Pakan Kementerian Pertanian RI drh. Nur Sapto Hidayat di Ruang Kerja Aspotdirga Kasau, Pancoran, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Kunjungan ini bertujuan memperkuat sinergi antara TNI AU dan Kementerian Pertanian dalam pengembangan sektor pertanian dan peternakan, khususnya dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Salah satu fokus utama dalam pertemuan ini adalah pengembangan Dirgantara Farm yang berlokasi di Lanud Suryadarma, Lanud Sugiri Sukani, dan Lanud Wiriadinata. Program ini diharapkan menjadi model percontohan dalam optimalisasi lahan dan penerapan teknologi pertanian modern. Selain itu, dibahas pula tantangan utama seperti keterbatasan lahan peternakan dan tingginya biaya transportasi pakan, yang dapat diatasi melalui pemanfaatan lahan strategis serta kerja sama lintas sektor.
Aspotdirga Kasau menegaskan bahwa kolaborasi ini tidak hanya bertujuan meningkatkan produksi pertanian dan peternakan, tetapi juga menciptakan sistem terpadu dari hulu ke hilir, mulai dari budidaya, produksi pakan, peternakan, hingga pengolahan hasil ternak. Program ini juga mendukung inisiatif Makan Bergizi Gratis, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui ketersediaan pangan berkualitas dengan harga terjangkau.
Turut hadir dalam pertemuan ini Paban III/Tahwildirga Kolonel Pnb Ali Sudibyo, S.H., serta sejumlah perwakilan dari sektor pertanian dan industri, termasuk Direktur Kurma Adzwa Farm Ikhsan Davit Wijaya, Direktur Logam Mandiri Deni Saputra, Bupati Indramayu Lucky Hakim, Owner PT Sri Rahayu Putra Jaya H. Pandi, Manager SEHATI Muhammad Syahrul Anwar, dan Direktur PT Santana Manggala Karya Imani. Para peserta menyatakan komitmennya untuk mempercepat implementasi program yang telah dirancang.
Melalui sinergi ini, diharapkan program ketahanan pangan berbasis kolaborasi dapat segera direalisasikan dan menjadi model yang dapat diterapkan di berbagai wilayah Indonesia. Selain memperkuat sektor pertanian dan peternakan, program ini juga diharapkan mampu mendorong pemberdayaan masyarakat serta menciptakan dampak ekonomi yang lebih luas.
MC101 – Dispenau
