Cakra101, Raja Ampat.- Komando Operasi Udara III (Koopsud III) kembali menunjukkan komitmen strategisnya dalam menjaga kesiapsiagaan tempur dan keselamatan awak pesawat melalui pelaksanaan Latihan Egress Procedure Tahun Anggaran 2025. Latihan ini digelar di wilayah perairan Raja Ampat, Papua Barat, Jumat (30/5/2025), dengan skenario situasi darurat di laut yang menuntut ketangkasan, ketahanan fisik, dan pengambilan keputusan cepat dari setiap penerbang.
Latihan Egress Procedure bertujuan meningkatkan kemampuan teknis dan kesiapan mental para penerbang dalam menghadapi kondisi darurat, seperti pendaratan darurat di perairan (ditching). Dalam pelaksanaannya, para peserta mendapatkan simulasi dan praktik langsung penyelamatan diri dari pesawat yang mengalami insiden di laut, sekaligus mempelajari metode bertahan hidup dalam lingkungan perairan.
Kegiatan ini merupakan bagian penting dari pembinaan operasional dan keselamatan terbang TNI AU. Latihan tidak hanya memperkuat kesiapan individual, tetapi juga menjadi bentuk komitmen Koopsud III dalam menyiapkan sumber daya manusia yang tangguh dan profesional, sejalan dengan semangat TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis) yang terus digaungkan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M.
Dengan terselenggaranya Latihan Egress Procedure TA 2025, diharapkan para penerbang dan awak pesawat TNI AU semakin siap menghadapi dinamika operasi, baik di medan tempur maupun dalam misi kemanusiaan. Selain meningkatkan keterampilan teknis, latihan ini juga memperkuat budaya Lambangja (Keselamatan Terbang dan Kerja) di seluruh satuan jajaran Koopsud III.
Turut hadir dalam kegiatan ini Pangkoopsud III Marsda TNI Dr. Azhar Aditama D., S.Sos., M.M., M.Han., Kaskoopsud III, Dirlambangja Puslaiklambangjaau, Waasops Kaskoopsudnas, serta sejumlah pejabat dan pendukung latihan lainnya dari jajaran Koopsud III. Latihan ini menjadi bukti nyata bahwa profesionalisme dan kesiapsiagaan TNI AU terus diasah demi menjawab tantangan pertahanan di wilayah timur Indonesia.
MC101 – Dispenau
