Cakra101, Dabo Singkep.- Langit Dabo Singkep menjadi saksi saat prajurit Detasemen Matra 2 Korpasgat TNI Angkatan Udara bersama Detasemen Intai Para Amfibi (Denipam) 1 Marinir melaksanakan penerjunan taktis dari pesawat CN-235 milik Angkatan Udara Prancis, Minggu (31/8/2025). Aksi infiltrasi tersebut membuka rangkaian skenario operasi khusus dalam Latihan Multinasional Super Garuda Shield (SGS) 2025, yang menguji kesiapsiagaan pasukan dalam melaksanakan operasi udara hingga sabotase terbatas pada sasaran strategis.
Sebanyak 31 personel gabungan dari Detasemen Matra 2 Korpasgat dan Denipam 1 Marinir melaksanakan penerjunan dalam dua sortie. Seluruh prajurit berhasil mendarat aman di drop zone Runway Dabo Singkep, memperlihatkan ketepatan, kedisiplinan, serta kesiapsiagaan pasukan dalam operasi lintas matra.

Setelah mendarat, tim gabungan segera bergerak senyap menuju sasaran untuk melaksanakan simulasi sabotase terbatas. Skenario ini menuntut kecepatan, kerahasiaan, serta koordinasi solid antar satuan khusus. Kolaborasi Denmatra 2 Korpasgat dan Denipam 1 Marinir menjadi bukti profesionalisme pasukan khusus TNI dalam menghadapi ancaman tempur modern yang kompleks.
Keberhasilan skenario di Dabo Singkep menegaskan kesiapsiagaan TNI AU dalam operasi khusus yang menuntut presisi dan sinergi lintas matra. Kiprah prajurit Korpasgat sekaligus mencerminkan wajah TNI AU yang AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis) sebagaimana digelorakan KASAU Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., dalam setiap pengabdian kepada bangsa dan negara, sekaligus menjadi wujud kontribusi nyata TNI AU dalam mendukung stabilitas keamanan kawasan Indo-Pasifik.
MC101 – Dispenau (Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara)