Cakra101, Jakarta.- Penguasaan siber dan ruang angkasa kini menjadi kunci kekuatan udara modern. TNI Angkatan Udara terus memperkuat langkah strategis melalui Rapat Koordinasi Siber dan Antariksa, dipimpin Kaskoopsudnas Marsda TNI Dr. Ir. Purwoko Aji Prabowo, M.M., M.D.S., di Makoopsudnas Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (4/9/2025).

Rakor tersebut dilaksanakan secara tatap muka dan video conference (vicon), diikuti para pejabat TNI AU yang berkompeten dalam bidang siber dan antariksa, termasuk Asrena Kasau, Askomlek Kasau, Gubernur AAU, Kadiskomlekau, Danlanud Iswahjudi, Kapoksahli Koopsudnas, Asren Koopsudnas, serta pejabat terkait lainnya.
Agenda ini merupakan tindak lanjut dari forum Space Subject Matter Expert Exchange (SMEE) antara TNI AU dan Hawaii National Guard (HNG), sekaligus menjadi respons atas dinamika strategis global yang menempatkan siber dan antariksa sebagai domain pertahanan krusial. Langkah ini juga selaras dengan prioritas TNI AU untuk memperkuat kemandirian teknologi strategis serta mendukung kebijakan nasional di bidang pertahanan.
Kaskoopsudnas menekankan pentingnya penyusunan rencana aksi yang konkret, mulai dari penguatan sistem pertahanan siber, pembentukan Satuan Antariksa TNI AU, peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan, hingga pengembangan kerja sama internasional yang lebih terarah. Semua langkah ini diharapkan dapat mempercepat penguasaan teknologi strategis sekaligus meningkatkan daya gentar TNI AU.
Dengan terselenggaranya rakor ini, TNI AU menegaskan kesiapannya menghadapi tantangan pertahanan di era baru. TNI AU akan terus memperkuat kapasitas pertahanan udara di seluruh domain, termasuk siber dan antariksa, demi kepentingan nasional dan kedaulatan Indonesia.
MC101 – Dispenau (Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara)




