CAKRA101, Jakarta- Ancaman siber, sebagai dampak perkembangan teknologi informasi dan transformasi digital, mendorong TNI AU menggelar kompetisi siber bagi personel TNI AU.
Kompetisi siber 2022, yang dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan personel siber TNI AU, dibuka Asisten Intelijen (Asintel) Kasau Marsda TNI I Wayan Sulaba, S.Sos., di gedung Suharmoko Harbani Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (9/9/2022)
Asintel Kasau dalam sambutannya menyatakan, selain untuk meningkatkan kemampuan personel TNI AU menghadapi ancaman Siber, kompetisi sekaligus sebagai ajang mencari bakat personel TNI AU di bidang siber.
“Saya berharap kompetisi ini mampu membangun pemahaman dan persepsi yang positif tentang Siber dihadapkan dengan perkembangan teknologi informasi dan transformasi digital,” ujar Asintel.
Kompetisi Siber tahun 2022 yang mengangkat tema “Peningkatan Cyber Security Awareness Personel TNI AU Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Siber Berlandaskan Jiwa Ksatria, Militan, Loyal dan Profesional guna Mewujudkan TNI AU sebagai Angkatan Udara yang disegani di Kawasan” merupakan kompetisi pertama.
Kompetisi diikuti 13 satuan kerja TNI AU, yaitu Dispamsanau, Dispenau, Diskomlekau, Disinfohlatahau, Koopsudnas, Kodiklatau, Koharmatau, AAU, Seskoau, Koopsud I, Koopsud II, Koopsud III dan Kopasgat.
Asintel Kasau juga berharap kompetisi menjadi kesempatan yang baik bagi personel TNI AU untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan di bidang Siber, khususnya dalam keamanan dan ancaman Siber. Dengan demikian, dapat meningkatkan kesadaran keamanan dalam menghadapi berbagai insiden Siber di masa mendatang.
Materi yang dikompetisikan meliputi Web Vulnerability Exploitation, Cryptography, Digital Forensic, OSINT (Open Source Intelligence), Reverse Engineering, dan Binary Exploitation/Pwn.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Waasintel Kasau, Kadispamsanau, Kadispenau, Kadiskomlekau, Kadisinfohlataau, Kasatsiber Dispamsanau, Paban 1/Ren Sintelau, Paban II/Pam Sintelau, serta para Kasubdis dijajaran Siber.
MC101-Dispenau