CAKRA101, Ambon- Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA., memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan Karya Bakti TNI AU di Lanud Patimura Ambon. Kasau menilai sinergi panitia TNI AU dan semua stake holder, seperti Bank BRI, BNI, Mandiri, PT.PLN, PT, Pertamina, PT. Telkom dan Kick Andy Foundstion, menghasilkan kegiatan karya bakti dan Bakti Sosial TNI AU yang baik dan memberi manfaat bagi masyarakat.
“Dilandasi niat baik dan upaya seluruh pihak, saya optimis Karya Bakti TNI AU memberikan manfaat besar bagi masyarakat, sekaligus membuka pintu dan sinergi para stake holder untuk melanjutkan membangun Indonesia yang makin baik,” ujar Kasau.
Pernyataan tersebut disampaikan Kasau dalam amanatnya saat meninjau kegiatan Karya Bakti dan Bakti Sosial TNI AU di Lanud Patimura, Ambon, Selasa (5/7/2022).
Karya Bakti dalam rangka peringatan ke-75 Hari Bakti TNI AU 2022, dipusatkan di Ambon, diisi dengan kegiatan pembangunan fisik dan non fisik. Pembangunan fisik berupa pembangunan dan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (20 unit), renovasi Fasilitas Umum (6 unit: Sekolah, Rumah Ibadah, Sumur bor). Sementara non fisik berupa bantuan peralatan kesehatan (kursi roda, alat bantu dengar, kaki palsu, kaca mata baca), pemeriksaan IVA (kanker serviks) pemeriksaan gigi, kithanan, pemeriksaan kesehatan umum, serta vaksinasi dosis 1, dosis 2 dan booster. Selain itu juga dilaksanakan donor darah dan pembagian paket Sembako gratis.
Salah seorang penerima bantuan kaki palsu Gilbert Reawaru (24 th) menuturkan, bahwa bantuan kaki palsu sangat bermanfaat bagi dirinya. Mahasiswa sebuah Politeknik di Ambon yang sejak dua tahun kaki kanannya diamputasi karena kanker lutut, menyatakan terima kasih kepada TNI AU.
“Terima kasih TNI AU, bantuan kaki palsu ini sangat membantu saya, karena keluarga tidak mampu untuk membeli,” tutur Gilbert Reawalu.
Terkait dengan dipilihnya Ambon sebagai pusat Karya Bakti TNI AU tahun 2022, Kasau menjelaskan, Ambon khususnya dan Maluku umunya mempunyai kaitan erat dengan sejarah awal pengabdian TNI AU. Pada awal kemerdekaan kepulauan Maluku menjadi tumpuan penting dan strategis bagi gelar kekuatan TNI AU di wilayah timur.
“Berkat kekompakan TNI AU dan masyarakat Maluku, kita dapat membangun pangkalan udara dan bandara di kepulauan Maluku, yang tidak hanya menjadi fondasi kemerdekaan, tapi juga jembatan pemerataan pembangunan di pelosok negeri,” jelas Kasau.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Gubernur Maluku Irjen Pol (Purn) Drs. Murad Ismail beserta Forkompimda provinsi Maluku, Pangkoopsudnas, Irjenau, Korsahli Kasau, Asrena Kasau, Aspes Kasau, Aspotdirga Kasau, Ketua Umum PIA Ardya Garini, pejabat utama Mabesau, perwakilan BUMN, pejabat Walikota Ambon serta jajaran Forkompimda kota Ambon.
MC101-Dispenau
