CAKRA101, Jakarta (2/8). Sebanyak 500 atlet Indonesia Beladiri Campuran Amatir – Mixed Martial Arts (IBCA MMA) dari 28 Provinsi, ambil bagian dalam kejuaraan Nasional (Kejurnas) IBCA MMA 2022.
Selain kompetisi, Kejurnas juga dirangkai dengan beberapa kegiatan, yaitu Deklarasi IBCA-MMA, pelatihan untuk Wasit/Juri, dan Rakernas, berlangsung dari tanggal 1 sampai dengan 4 Agustus 2022, digelar di Gedung Serbaguna Antarikshe, Koopsud I, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin – Kamis (1-4/8/2022).
Ketua Umum (Ketum) IBCA MMA, Marsma TNI (Purn) Ir. Dwi Badarmanto, MT, menyebutkan, Kejurnas IBCA MMA 2022 merupakan even tahunan dan kali ini penyelenggaraan yang ketiga. Dijelaskan, Kejurnas IBCA MMA 2022 memperebutkan piala Ketua MPR RI serta hadiah uang pembinaan bernilai ratusan juta rupiah. Kejurnas terselenggara atas kerjasama Pengurus Pusat IBCA MMA dengan Pengprov IBCA MMA DKI Jakarta.
“Kejurnas IBCA -MMA kali ini merupakan program PP IBCA MMA untuk menjaring dan membina atlet-atlet IBCA MMA nasional, agar dapat berkompetisi pada level internasional. Target kami, Seni Beladiri Campuran diakui sebagai olahraga dan masuk dalam cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade,” ujar Marsma TNI (Purn) Ir. Dwi Badarmanto, MT
IBCA MMA, merupakan sebuah sistem olahraga tangan kosong untuk pertahanan diri, yang berwawasan luas, lengkap, ultramodern, yang sekaligus berguna bagi kebugaran tubuh. IBCA MMA, merupakan olahraga tempur, yang paling cepat berkembang di dunia, dan dipraktekkan oleh kelompok muda maupun dewasa.
Seni beladiri ini menyatukan semua bentuk olahraga tempur, dimana teknik menyerang, pukulan, tendangan, teknik kuncian, gulat, bergerumul, bantingan dan stamina fisik dikombinasikan secara efektif.
“Harapan saya, event seperti ini akan secara rutin diselenggarakan, agar atlet-atlet IBCA MMA dari berbagai daerah, dapat berpartisipasi dalam sebuah kompetisi yang berkelas,” ujar Marsma TNI (Purn) Ir. Dwi Badarmanto, MT.
MC101