Cakra101, Boyolali.- Menggunakan pakaian loreng khas PDL (Pakaian Dinas Lapangan) milik TNI dan topi baja, para siswa calon prajurit Bintara dari Skadik 402, Wingdik 400/Matukjur, Lanud Adi Soemarmo, Boyolali, terlihat sedang berlatih menyebrangi Kali Sungai Pepe, dalam program Latihan Penyebrangan Basah, menggunakan bantuan tali, (4/9/2024). Berdasarkan pantauan, para siswa terlihat antusias dan militan dalam menjalankan latihan yang diberikan oleh para instruktur TNI AU.
Sekilas, Sungai Kali Pepe yang menjadi tempat latihan para siswa calon bintara TNI AU ini adalah sungai bersejarah yang memisahkan Kabupaten Boyolali dan Karanganyar. Sungai ini sempat menjadi nadi kehidupan perekonomian Solo di abad ke-16, dan menjadi simbol kerukunan bagi masyarakat Solo. Kini, melalui program-program latihan TNI AU, sungai tersebut pun kembali menjadi saksi sejarah dan media tempa bagi setiap calon prajurit TNI AU yang berbakti kepada bangsa dan negara baik di darat, maupun di udara.
“Skadik 402 Lanud Adi Soemarmo memiliki tugas untuk mendidik prajurit siswa menjadi Bintara Angkatan Udara. Sumber siswa yang berasal dari SMA dikategorikan sebagai SEMABA (Sekolah Utama Bintara), selain itu juga berasal dari Tamtama TNI AU dikategorikan sebagai SETUKBA (Sekolah Pembentukan Bintara). Mereka dididik selama kurang lebih 5 bulan 2 minggu,” terang Komandan Pangkalan Udara Lanud Adi Soemarmo, Marsma TNI Bambang Junior Djatmiko, ketika doorstop bersama awak media di lokasi.
Dalam mencetak karakter yang kuat dan militan, Danlanud Adi Soemarmo menyampaikan bahwa materi-materi pendidikan yang disampaikan di Skadik 402 adalah pendidikan berbasis kemiliteran, diantaranya adalah dasar-dasar kemiliteran, baris-berbaris, etika menghormat, hukum militer, dan sebagainya.
Prinsip-prinsip tersebut pun terpantau diterapkan bagi kaum wanita yang ikut menjadi calon Wanita Angkatan Udara di bawah pendidikan Skadik 401, yang terlihat dengan sigap dan lantang menyuarakan yel-yel, kala di tengah latihan di bawah teriknya sinar matahari.
Berdasarkan Peraturan Kasau Nomor 4 Tahun 2021 tanggal 29 Januari 2021 tentang Organisasi dan Tugas Pangkalan TNI AU di Adi Soemarmo, tugas penyelenggaraan pendidikan di Lanud Adi Soemarmo diimplementasian dengan pembentukan Wing Pendidikan (Wingdik) 400/Matukjur.
Wingdik 400/Matukjur Lanud Adi Soemarmo bertugas menyelenggarakan pengoperasian pendidikan pertama, pendidikan pembentukan, dan pendidikan kejuruan serta pembinaan satuan pendidikan untuk mempertahankan dan mempertinggi kemampuan operasionalnya. Wingdik 400/Matukjur membawahi dan menyelenggarakn operasional pendidikan di Skadik 401, Skadik 402, Skadik 403, dan Skadik 404. Selain itu, Lanud Adi Soemarmo juga menyelenggarakan operasional pendidikan pembentukan perwira di Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa).
MC101 – W012