Cakra101, Teluk Wondama.- Pelepasan logistik dari gudang KPU untuk wilayah terpencil di Oyaa didahulukan pada Kamis (21/11/2024) karena KPU Kab. Teluk Wondama telah memutuskan untuk melakukan distribusi dengan berjalan kaki. Pengawalan dari Gudang Logistik KPU dilaksanakan oleh 7 orang prajurit Kodim 1811/TW bersama 2 Personil Polres dengan menggunakan kendaraan roda 4 sampai di titik terakhir yang bisa dijangkau dengan kendaraan, kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki selama 3-4 hari untuk tiba di Kampung Oyaa.
Adapun pendistribusian logistik Pilkada ke wilayah pesisir kepulauan dilakulan dengan menggunakan KM. Margareth pada Sabtu (23/11/2024) dengan melibatkan 37 orang personil Kodim 1811/TW. Pengantaran logistik melalui transportasi laut ini mencakup pengangkutan kotak suara, kertas suara, dan perlengkapan lainnya ke masing-masing PPD yang akan diamankan sampai ke TPS-TPS di Distrik Roon, Roswar, Rumberpon, Sougwefu, Wamesa, Windesi dan Nikiwar.
Dalam pengarahannya Dandim menekankan agar seluruh prajurit : pertama, utamakan faktor keamanan baik personil maupun materiil; kedua, pedomani Netralitas TNI; ketiga, Pastikan Distribusi Logistik Pilkada dan pelaksanaan pencoblosan berjalan aman dan lancar. “Meskipun situasi terlihat aman, namun kita tetap harus waspada dan menjalankan tugas ini dengan penuh tanggung jawab guna menjamin seluruh proses Pilkada di Kabupaten Teluk Wondama dapat terlaksana baik dan tertib,” tegas Dandim.
MC101 – Kodim 1811/Teluk Wondama
