Cakra101, Pekanbaru.- Penerbangan perdana feeder haji dari Bandara Tuanku Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu, resmi terlaksana pada Sabtu (10/5/2025), menandai babak baru dalam pelayanan ibadah haji yang lebih efisien dan dekat dengan masyarakat. Sebanyak 445 calon jemaah haji diberangkatkan menuju Embarkasi Batam menggunakan maskapai Wings Air. Proses keberangkatan berjalan aman dan tertib, didukung penuh oleh personel TNI AU dari Lanud Roesmin Nurjadin (RSN) yang mengawal dari sisi pengamanan dan koordinasi teknis penerbangan.
Lanud RSN mengerahkan personel terlatih untuk memastikan setiap tahapan operasional berlangsung sesuai standar keselamatan dan kelancaran. Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris, M.M.Pol., M.M.O.A.S., mengapresiasi keterlibatan aktif jajarannya dalam mendukung kegiatan ini. “Partisipasi aktif personel Lanud RSN adalah wujud nyata pengabdian TNI AU untuk masyarakat, terutama dalam mendukung program strategis keagamaan seperti ibadah haji,” ujarnya.
Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud RSN Kolonel Pnb Fardinal Umar juga menyampaikan bahwa keberhasilan pelaksanaan ini merupakan hasil kerja sama dan sinergi antarinstansi. “Kami sangat bangga bisa terlibat langsung dalam momen penting ini. Dengan sinergi bersama unsur bandara, Kemenag, dan pemerintah daerah, alhamdulillah seluruh tahapan berjalan lancar dan aman,” ungkapnya.
Sebanyak delapan penerbangan dijadwalkan untuk mengangkut seluruh jemaah menuju Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Skema ini tidak hanya memperpendek waktu tempuh, tetapi juga mengurangi tingkat kelelahan calon jemaah akibat perjalanan darat jarak jauh menuju bandara utama.
Keberhasilan operasional feeder haji dari Rokan Hulu sekaligus menandai penguatan peran Bandara Tuanku Tambusai sebagai titik strategis transportasi udara regional. Dalam konteks ini, peran TNI AU, khususnya Lanud RSN, menjadi elemen penting dalam memastikan aspek keselamatan dan profesionalisme tetap terjaga. Dukungan ini selaras dengan semangat TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis) yang secara konsisten dikokohkan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., dalam setiap pengabdian kepada bangsa dan masyarakat.
Setibanya di Batam, para calon jemaah dijadwalkan menginap di asrama haji sebelum diberangkatkan menuju Tanah Suci. Model operasional ini diharapkan menjadi acuan pelayanan yang lebih efektif, efisien, dan humanis dalam mendukung misi keagamaan nasional.
MC101 – Dispenau