BANDUNG, Cakra101.com – TNI Angkatan Udara (TNI AU) bersama Republic of Singapore Air Force (RSAF) menggelar 22nd TNI AU-RSAF Safety Exchange 2025 di Bandung, Rabu (22/10/2025). Kegiatan tahunan ini menjadi wadah strategis untuk memperkuat kerja sama dan berbagi pengalaman dalam bidang keselamatan penerbangan militer.
Delegasi TNI AU terdiri atas Binlambangja Ditlambangja Puslaiklambangjaau Kolonel Pnb Taufik Andriadi, S.Sos., M.Intl.Sy., Pabandya Kerma Letkol Tek Wisnu Destanto, S.E., Pabandya K3 Letkol Lek Idpianto Idris, S.E., M.I.Pol., serta Kaurmin Ditlambangja Puslaiklambangjaau Lettu Pnb Irvansyah Dyka Prasetyo, S.Tr.Han. Sementara itu, delegasi RSAF dipimpin oleh Head of Air Force Inspectorate, COL Nick Wong.
Dalam sambutan tertulis Kapuslaiklambangjaau Marsda TNI Andi Wijaya, S.Sos., yang dibacakan oleh Dirlaiklambangja Puslaiklambangjaau Marsma TNI Esron Sahat B. Sinaga, S.Sos., M.A., disampaikan bahwa kegiatan ini merupakan simbol hubungan kerja sama yang telah lama terjalin dengan baik dan solid antara kedua angkatan udara.
“Selama lebih dari satu dekade, TNI AU dan RSAF telah menunjukkan komitmen bersama dalam membangun budaya keselamatan yang kuat, profesional, dan saling mendukung,” ujarnya.
Dengan mengusung tema “Enhancing Safety Awareness and Cyber Resilience in Modern Air Operations” atau “Meningkatkan Kesadaran Keselamatan dan Ketahanan Siber dalam Operasi Udara Modern”, kegiatan ini menyoroti pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi digital dalam mendukung keselamatan operasi udara.
“Keselamatan penerbangan kini tidak hanya bergantung pada faktor manusia, material, dan prosedur, tetapi juga pada kemampuan kita melindungi sistem penerbangan militer dari ancaman siber,” tambahnya.
Melalui forum ini, kedua pihak diharapkan dapat saling bertukar praktik terbaik dalam penerapan Safety Management System serta memperkuat kemitraan strategis yang memberikan manfaat nyata bagi kedua angkatan udara.
MC101 – Dispenau
Ttd: Marsekal Pertama TNI, I Nyoman Suadnyana S.T., M.M.,















