CAKRA101, Jakarta- Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA, menyampaikan apresiasinya atas peran Wanita Angkatan Udara (Wara) di semua lini penugasan, baik di dalam negeri hingga tampil di kancah internasional sebagai pasukan penjaga perdamaian.
Hal ini disampaikan Kasau saat memimpin Upacara Peringatan Ke-59 HUT Wara yang dipusatkan di lapangan Upacara Mabesau Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (12/8/2022).
“Seiring perjalanan waktu, peran prajurit wanita di dalam organisasi TNI Angkatan Udara, tumbuh semakin meningkat dan beragam. Wara telah berperan secara langsung di semua lini penugasan, baik di dalam negeri hingga tampil di kancah internasional sebagai pasukan penjaga perdamaian,” ungkap Kasau.
Melalui kesuksesan tersebut lanjut Kasau, telah menempatkan Wara berdiri sejajar dengan para wanita hebat dari Angkatan Udara negara lain.
“Kesuksesan ini, merupakan bukti bahwa Wanita Angkatan Udara adalah para Srikandi bangsa yang bertekad kuat dan pemberani,” ujar Kasau.
Lebih lanjut Kasau menegaskan, saat ini TNI AU tengah menuju transformasi menuju Angkatan Udara yang disegani di kawasan. Cita-cita bersama tersebut, dapat terwujud melalui partisipasi nyata Wara yang berlandaskan semangat Kanya Bhakti Sakti Sejati yang menjadi Moto Wanita Angkatan Udara selama ini.
“Semboyan yang mulia tersebut sangat tepat sebagai landasan dalam mendukung TNI AU menjadi Angkatan Udara yang disegani di Kawasan ujar,” ujar Kasau.
Upacara peringatan ke-59 HUT Wara, tidak hanya diikuti anggota Wara saja, tapi juga diikuti para Perwira Bintara, Tamtama dan PNS TNI AU yang berdinas di Jakarta.
Dihari yang sama juga dilaksanakan syukuran yang diawali dengan pemotongan tumpeng oleh Ibu Winayadhati Kanya Sena, Ny. Inong Fadjar Prasetyo dan diserahkan kepada perwakilan Anggota Wara termuda serta Anggota Wara yang pensiun.
Turut hadir, Wakasau Marsdya TNI A.Gustaf Brugman, Pangkoopsudnas, Marsdya TNI Andyawan Martono Putro, Irjenau, Pangkoopsud I, para Asisten Kasau, para pejabat TNI AU serta pengurus PIA Ardhya Garini Pusat.
