TNI AU AMPUH Tingkatkan Pengamanan Bandara, Asintel Kasau Buka Bimtek Pemeriksaan Barang

Cakra101, Jakarta.- TNI Angkatan Udara terus meningkatkan kualitas pengamanan bandara melalui penguatan kemampuan personel intelijen. Sebagai wujud nyata upaya tersebut, Asisten Intelijen Kasau membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemeriksaan Barang dalam rangka Pengamanan Bandara, yang digelar di Skadik 505 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (16/4/2025).

Kegiatan Bimtek yang mengusung tema “Peningkatan Kemampuan Personel Intelijen yang Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis (AMPUH) dalam Pemeriksaan Barang guna Mendukung Terwujudnya Keamanan di Lingkungan TNI AU” ini menjadi bagian penting dari upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia intelijen yang tangguh dan responsif terhadap dinamika ancaman keamanan penerbangan.

Dalam sambutannya, Asintel Kasau menyampaikan bahwa dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir, terdapat kecenderungan meningkatnya eskalasi penyelundupan barang terlarang melalui sejumlah bandara di Indonesia. “Bermula dari meningkatnya eskalasi ancaman tersebut, dan didorong oleh keprihatinan atas keterbatasan yang ada, Sintelau berupaya menginisiasi langkah-langkah strategis untuk meningkatkan pengamanan penerbangan,” ungkapnya.

Asintel juga berharap melalui kegiatan ini, seluruh peserta dapat memperoleh pengetahuan teoretis serta pengalaman praktis, khususnya dalam penggunaan perangkat X-Ray sebagai alat bantu utama dalam proses pemeriksaan barang. “Hal ini akan sangat bermanfaat dalam mendukung pelaksanaan tugas pemeriksaan barang di satuan masing-masing, khususnya dalam rangka pengamanan penerbangan,” tegasnya.

Selaras dengan semangat tersebut, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M. terus mendorong transformasi personel dan sistem kerja TNI AU untuk mewujudkan organisasi yang AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul dan Humanis) dalam menjawab tantangan operasi udara masa kini dan masa depan. Peningkatan kapasitas personel intelijen melalui Bimtek ini menjadi bagian nyata dari upaya memperkuat sistem deteksi dini dan respon cepat terhadap ancaman non-tradisional, khususnya di wilayah pangkalan udara.

Kegiatan ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat sinergi antarsatuan intelijen TNI AU dalam mendukung pengamanan nasional berbasis keunggulan sumber daya manusia dan teknologi.

MC101 – Dispenau

Back To Top